STATISTIKA
DAN PELUANG
A. STATISTIKA
Statistik adalah angka-angka yang dikumpulkan, disusun, disajikan, dan
dianalisis sehingga dapat memberikan informasi. Adapun statistika adalah ilmu yang
mempelajari cara mengumpulkan data, menyusun data, menyajikan, dan menganalisis
data serta cara menarik kesimpulan dari
data. Data adalah suatu informasi yang diperoleh dari hasil pengamatan atau
penelitian
- Populasi dan Sampel
Populasi adalah
himpunan dari seluruh objek yang mempunyai karakteristik (sifat) yang sama
untuk dijadikan sasaran penelitian.
Sampel adalah
sebagian dari populasi yang dapat mewakili populasi.
- Penyajian Data
Setelah data
dikumpulkan, data perlu disajikan dalam bentuk yang mudah dibaca dan
dimengerti. Penyejian data dapat dilakukan dengan dua cara yaitu penyajian data
dalam bentuk table dan diagram
a. Table Prekuensi
Di bawah ini nilai ulangan
matematika kelas VII
8
5 6 7
4 8 6
8 9 6
7
4 7 5
5 6 8
8 9 7
6
7 7 6
8 8 5
8 4 7
Kumpulan data di atas dapat
disajikan dalam table frekuensi berikut
Nilai
|
Turus
|
Frekuensi
|
||
4
5
6
7
8
9
|
III
IIII
IIII I
IIII II
IIII
III
II
|
4
6
7
8
2
|
b. Diagram Batang
Diagram batang
adalah penyajian data statistik dengan
menggunakan gambar batang. Pada diagram batang, terdapat dua buah sumbu yaitu
sumbu mendatar yang menunjukkan jenis katagori, dan sumbu tegak yang
menunjukkan frekuensi.
Contoh :
di bawah ini nilai ulangan
matematika kelas VII
8
5 6 7
4 8 6
8 9 6
7
4 7 5
5 6 8
8 9 7
6
7 7 6
8 8 5
8 4 7
diagram batang dari data diatas
adalah
c. Diagram Garis
Hasil ulangan matematika tercamtum dalam tabel di bawah
ini.
Diagram garis dari data itu sebagai berikut
d. Diagram Lingkaran
Diagram lingkaran
adalah penyajian data statistik dengan menggunakan daerah lingkaran untuk
menggambarkan suatu keadaan. Daerah lingkaran tersebut terbagi menjadi beberapa
juring lingkaran. Tiap juring lingkaran menunjukkan katagori data yang telah
diubah ke dalam derajat.
Contoh.
1. Banyaknya konsumsi beras, jagung,
ketela pohon, dan gamdum di suatu kecamatan sebagai berikut.
Kebutuhan
|
Jumlah
(dlm ribuan
ton)
|
Beras
Jagung
Ketela pohon
Gandum
|
165,0
112,5
92,5
80,0
|
Jumlah
|
450
|
Diubah dalam
derajat
·
Beras = = 1320
·
Jagung = = 900
·
Ketela pohon = = 740
·
Gandum = = 640
2. Diagram lingkaran di bawah
menunjukkan jumlah santri berdasarkan kota/kabupaten asal. Jika jumlah santriwati
seluruhnya adalah 450 orang. Berapakah jumlah santriwati yang berasal dari
Lobar?
Penyelesaian
Besar juring lobar = 3600 – (920 + 360 + 480 + 640)
= 1200
Banyak santri dari lobar =
= 150 orang
- Ukuran Pemusatan
Ukuran pemusatan terdiri dari mean
(rata-rata), median, kuartil, dan modus dari suatu data.
a. Mean (rata-rata)
Mean sekumpulan data adalah jumlah
seluruh data dibagi oleh banyaknya data. Mean (rataan) dilambangkan dengan (dibaca eks bar).
Misalkan terdapat n buah data
terdiri atas x1, x2, …, xn
Maka
Contoh soal
1.
Nilai ulangan Mahfudzat Siti adalah 7, 8, 6, 9, 10, 6, 8.
Hitunglah meannya
Penyelesaian
=
= 7,71
2.
Hitunglah mean dari data pada tabel frekuensi di bawah
ini!
Berat badan
satriwati (kg)
|
Frekuensi
|
36
37
38
39
40
41
|
5
10
20
16
11
14
|
Jumlah
|
76
|
Penyelesaian
Berat badan
satriwati (kg)
|
F
|
f . x1
|
36
37
38
39
40
41
|
5
10
20
16
11
14
|
180
370
760
624
440
574
|
Jumlah
|
76
|
2948
|
= 38,79
3.
Hitunglah mean dari data yang disajikan di bawah ini!
Penyelesaian:
=
=
= 7,16
- Nilai rata-rata ulangan SKI 9 orang santri adalah 8,3. Jika nilai SKI Maryam dimasukkan dalam perhitungan maka nilai rata-ratanya menjadi 8,31. Berapakah nilai Maryam.
Penyelesaian :
= awal x n awal
=
8,3 x 9
=
74,7
= baru x n baru
=
8,31 x 10
=
83,1
Nilai
maryam = -
=
83,1 – 74,7
=
8,4
Jadi nilai SKI Maryam adalah 8,4
b. Median
Median adalah nilai tengah dari
sekumpulan data yang telah diurutkan. Median dilambangkan dengan Me atau Q2.
Contoh soal
1.
Tentukan median dari data berikut
a.
5, 7, 6, 8, 5, 7, 9, 6, 10
b.
6, 5, 7, 9, 8, 7, 6, 8, 7, 9, 10, 8
Penyelesaian
a.
5, 7, 6, 8, 5, 7, 9, 6, 10 setelah diurutkan menjadi
5,
5, 6, 6,
7, 7, 8,
9, 10
Jadi dari data
itu adalah 7
b.
6, 5, 7, 9, 8, 7, 6, 8, 7, 9, 10, 8 setelah diurutkan menjadi
5,
6, 6, 7,
7, 7, 8,
8, 8, 9,
9, 10
Median =
= 7,5
Jadi median dari
data itu adalah 7,5
Tips:
v Jika banyaknya data ganjil, maka median berada pada data
ke -
v Jika
banyaknya data genap, maka median berada antara data ke- dan
2.
Hitunglah median dari data di bawah ini!
Nilai
|
Frekuensi
|
5
6
7
8
9
|
6
4
7
11
8
|
Jumlah
|
36
|
Penyelesaian
Karena banyaknya data genap (36),
maka.
dan
= 18 = 19
Nilai
|
Frekuensi
|
5
6
7
8
9
|
6
4
7
11
8
|
Jumlah
|
36
|
Data yang ke 18 dan 19 adalah 8,
maka Me = 8
c.
Kuartil
Kuartil adalah nilai-nilai yang
membagi data yang diurutkan menjadi empat bagian yang sama
Keterangan :
-
Kuartil 1 dilambangkan dengan Q1
-
Kuartil 3 dilambangkan dengan Q3
Contoh soal
Tentukan kuartil bawah dan kuartil
atas dari data beriku:
1.
6, 5, 4, 7, 8, 5, 6, 9, 7, 8, 6
2.
5, 7, 6, 4, 8, 9, 6, 7, 6, 5, 7, 8, 9, 7
3.
7, 5, 5, 3, 4, 6, 3, 6
Penyelesaian
Untuk menentukan
kuartil bawah dan kuartil atas, terlebih dulu tentukan mediannya
1.
data
diurutkan menjadi 4, 5,
5, 6, 6, 6, 7,
7, 8, 8, 9
jadi Q1 = 5
Q3 = 8
2. data
diurutkan menjadi 4,
5, 5, 6,
6, 6, 7,
7, 7, 7,
8, 8, 9,
9
jadi Q1 = 6
Q3 = 8
3. data
diurutkan menjadi 3, 3,
4, 5, 5, 6,
6, 7
jadi Q1 =
= 3,5
Q3 =
= 6
d.
Modus
Modus adalah nilai data yang paling
sering muncul atau nilai data yang frekuensinya paling banyak. Modus
dilambangkan dengan Mo
Contoh soal
1.
Tentukan modus dari data 10, 11, 8, 9, 7, 10, 6, 8, 7,
10, 8
Penyelesaian
Data yang paling sering muncul
adalah 8 dan 10 yaitu tiga kali sehingga modusnya 8 dan 10
2.
Tentukan modus dari data yang ditunjukkan oleh diagram di
bawah ini!
Penyelesaian
Pada diagram di atas frekuensi yang
palingtinggi adalah 8, karena yang
memiliki frekuensi 8 adalah 6, maka modusnya adalah 6
B.
Peluang
- Pengertian Peluang (probabilitas)
Untuk memahami arti peluang,
perhatikan beberap contoh berikut berikut:
-
pada pengambilan lot arisan yang di adakan oleh bebera ustadzah,
kita tak bisa menentukan sebelumnya nama siapa yang akan jatuh.
-
Ketika pengundian nomor HP yang mengikuti SMS berhadiah
pada acara Indonesia Idol, kita tidak bisa memastikan nomor HP siapa yang
muncul di layar TV.
Kemungkinan terjadi atau nunculnya
suatu kejadian atau keadaan seperti contoh-contoh diatas disebut peluang.
- Ruang Sampel dan Titik Sampel.
Ruang sample adalah himpunan semua
kejadian yang mungkin terjadi. Ruang sample umumnya dilambangkan dengan S.
Sedangkan titik sample suatu kejadian adalah setiap anggota ruang sample.
Misal
-
pada pelempran satu mata uang logam, kejadian yang
mungkin terjadi adalah munculnya permukan angka (A) atau permukan gambar (G).
Ruang sampelnya adalah S = {(A),
(G)}.
Titik sampelnya
adalah (A) dan (G)
-
pada pelempran sebuah dadu, kejadian yang mungkin terjadi
adlh munculnya angka 1, 2, 3, 4, 5, atau 6.
Ruang sampelnya adalah S = {1, 2, 3,
4, 5, 6}
Titik sampelnya
adalah 1, 2, 3, 4, 5, dan 6
- Penentuan Ruang Sampel Suatu Percobaan
Dalam beberapa percobaan, ruang
sampel dapat ditentukan dengan menggunakan diagram pohon maupun tabel.
Contoh
1.
Pada pelemparan dua mata uang logam
dengan
diagram pohon dengan tabel
|
A
|
G
|
A
|
(A, A)
|
(A, G)
|
G
|
(G, A)
|
(G, G)
|
Jadi S =
{(A, A), (A, G), (G, A), (G, G)} dan banyaknya S adalah 4
2.
Pada pelemparan sebuah uang logam dan sebuah dadu
dengan diagram
pohon dengan tabel
|
1
|
2
|
3
|
4
|
5
|
6
|
A
|
(A, 1)
|
(A, 2)
|
(A, 3)
|
(A, 4)
|
(A, 5)
|
(A, 6)
|
G
|
(G, 1)
|
(G, 2)
|
(G, 3)
|
(G, 4)
|
(G, 5)
|
(G, 6)
|
Jadi S = {(A,
1), (A, 2), (A, 3), (A, 4), (A, 5), (A, 6), (G, 1), (G, 2), (G, 3), (G, 4), (G,
5), (G, 6)}
Dan
banyaknya S adalah 12
Jadi banyaknya ruang sampel sama
dengan hasil kali dari banyaknya titik-titik sampel dari masing-masing
percobaan.
- Menghitung Peluang Secara Teoritis
Peluang munculnya suatu kejadian =
Jika P(A) = peluang munculnya kejadian A
n(A) = menyatakan banyaknya kejadian
A
n(S) banyaknya
kejadian yang mungkin (ruang sampel)
maka P(A) =
Contoh Soal
1.
Sebuah dadu dilemparkan satu kali. Tentukan peluang
munculnya mata dadu berikut!
a.
2
b.
ganjil
Penyelesaian
a.
n(2) = 1
n(S) = 6
P(2) =
=
Jadi peluang
,munculnya mata dadu 2 adalah
b.
n(ganjil) = 3 , yaitu 1, 3, dam
n(S) = 6
P(ganjil) =
=
=
Jadi peluang
munculnya mata dadu gnjil adalah
2.
Pada pelemparan dua buah dadu secara bersamaan, tentukan
peluang:
a.
munculnya mata dadu kembar
b.
mata dadu berjumlah 10
Penyelesaian
Ruang sampel
|
1
|
2
|
3
|
4
|
5
|
6
|
1
|
(1, 1)
|
(1, 2)
|
(1, 3)
|
(1, 4)
|
(1, 5)
|
(1, 6)
|
2
|
(2, 1)
|
(2, 2)
|
(2, 3)
|
(2, 4)
|
(2, 5)
|
(2, 6)
|
3
|
(3, 1)
|
(3, 2)
|
(3, 3)
|
(3, 4)
|
(3, 5)
|
(3, 6)
|
4
|
(4, 1)
|
(4, 2)
|
(4, 3)
|
(4, 4)
|
(4, 5)
|
(4, 6)
|
5
|
(5, 1)
|
(5, 2)
|
(5, 3)
|
(5, 4)
|
(5, 5)
|
(5, 6)
|
6
|
(6, 1)
|
(6, 2)
|
(6, 3)
|
(6, 4)
|
(6, 5)
|
(6, 6)
|
a. mata dadu kembar {(1,1), (2,2),
(3,3), (4, 4), (5, 5), (6, 6)}
n (kembar ) = 6
n (S) = 36
P(kembar) =
=
=
Jadi peluang munculnya mata dadu kembar adalah
b. Mata dadu berjumlah 10 adalah
{(4, 6), (5, 5), (6, 4)}
n(jumlah 10) = 3
n(S) = 36
P(jumlah 10) =
=
=
jadi peluang munculnya mata dadu
berjumlah 10 adalah
3.
Sebuah kotak berisi 5 kelereng berwarna putih dan 3
kelereng berwarna biru. Kemedian dari kotak itu diambil secara acak satu
kelereng, tentukan :
a.
peluang terambilnya kelereng berwarna putih
b.
jika kelereng pada pengambilan pertama tidak
dikembalikan, tentukan peluang yang terambil berwarna biru pada pengambilan
kedua.
Penyelesaian
a.
n(putih) = 5
n(S) = 8 (jumlah semua
kelereng dalam kotak)
P(putih) =
=
b.
n(merah) = 3
n (S) = 7 (sisa kelereng)
p(putih) =
- Frekuensi Harapan
Misal A adalah sebuah kejadian yang
diharapkan pada ruang sampel S dari suatu percobaan. Jika percobaan tersebut
diulang sebnyak k kali, maka :
Frekuensi harapan A = k x peluang
dari A
= k x P (A)
Contoh soal
sebuah dadu dilemparkan sebanyak 240
kali. Tentukan :
1.
prekuensi harapan muncul mata dadu 4
2.
prekuensi munculnya mata dadu yang lebih dari 2
Penyelesaian
1.
n(4) = 1
n (S) = 6
k = 240
frekuensi harapan munculnya mata
dadu 4 = k x
= 240 x
= 40
Jadi frekuensi harapan munculnya mata dadu 4 adalah 40 kali
2. n (>2) = 4 (3, 4, 5, 6)
n (S) = 6
k = 240
frekuensi harapan munculnya mata
dadu lebih dari 2 = k x
= 240 x
= 160
Jadi frekuensi harapan munculnya
mata dadu lebih dari 2 adalah 160 kali
KUMPULAN SOAL
STATISTIKA DAN PELUANG
1.
Pernyataan yang benar tentang data kualitatif adalah …
a.
ukuran tinggi badan siswa
b.
warna kesukaan siswa
c.
jumlah bekal siswa
d.
jumlah siswa per kelas
2.
Departemen pendidikan melakukan penelitian tentang hasil
ulangan umum semester 2 SMP di Bandung, populasi untuk penelian tersebut adalah
…
a.
siswa SMP negeri di Bandung
b.
siswa SMP swasta di Bandung
c.
siswa beberpa SMP negeri dan swasta di Bandung
d.
seluruh siswa SMP di Bandung
3.
Departemen kesehatan melakukan penelitan tinggi badan
siswa SMP di Bogor. Sample untuk penelitian tersebut adalah ….
a.
Siswa SMP negeri di Bogor
b.
Siswa SMP swasta
c.
Siswa beberapa SMP negeri dan swasta di Bogor
d.
Seluruh siswa SMP di Bogor
4.
Cara penyajian data berikut benar, kecuali …
a.
daftar nilai
b.
daftar frekuensi
c.
diagram
d.
daftar distribusi frekuensi
5.
Pernyataan berikut tentang diagram lingkaran yang benar,
kecuali ….
a.
Diagram lingkaran terbagi menjadi beberapa juring
lingkaran sesuai dengan kategori data
b.
Besar sudut juring sebanding dengan ukuran data
c.
Besar sudut juring sama besarnya dengan prosentase
frekuensi data
d.
Besar sudut juring sebanding dengan frekuensi data
6.
Perhatikan
diagram! Banyak buku pelajaran yang tersedia untuk mata pelajaran PPKn adalah
….
a.
32 buah
b.
64 buah
c.
96 buah
d.
128 buah
7.
Diagram di samping menyatakan kegemaran dari 1. 200
siswa. Banyak siswa yang gemar bermain basket adalah …
|
|
|
a.
60 orang
|
b.
80 orang
|
c.
100 orang
d.
120 orang
8.
Diagram
dibawah menyatakan jenis pekerjaan penduduk. Jika banyak penduduk yang menjadi
pegawai negeri 28 orang, maka perbandingan jumlah penduduk pekerja swasta
dengan buruh adalah …
a.
6 : 5 c,
4 : 3
b.
5 : 4 d.
3 : 2
9.
Mean dari data 4, 5, 5, 6, 9, 10, 7, 4, 5, 7, 8, 8 adalah
…
a.
6,0
b.
6,3
c.
6,5
d.
6,8
10.
Nilai rata-rata dari tabel di samping ini adalah …
|
a.
7,5
b.
7
c.
6,5
d.
6
11.
Skor rata-rata dari tabel di samping ini, adalah ….
|
a.
3
b.
2
c.
1
d.
0
12.
Nilai ulangan matematika dari suatu kelas tertera pada
tabel di bawah ini.
|
Mean dari hasil ulangan itu adalah …
a.
6, 83
b.
7, 04
c.
7, 08
d.
7, 17
13.
Data dari nilai ulangan matematika 15 siswa adalah
sebagai berikut : 7, 5, 4, 6, 5, 7, 8, 6, 4, 4, 5, 9, 5, 6, 4. banyak siswa
yang nilainya di atas nilai rataan adalah ….
a.
4 orang
b.
7 orang
c.
8 orang
d.
11 orang
14.
Mean dari data 19, 16, 20, 17, 15, x , 14 , 17 adalah 16,75. Nilai x yang
memenuhi adalah …
a.
19
b.
18
c.
17
d.
16
15.
Nilai rata-rata tes matematika 15 siswa adalah 6,6. bila
nilai Dinda disertakan, maka nilai rata-rata menjadi 6,7. nilai Dinda dalam tes
matematika tersebut adalah ….
a.
7,6
b.
7,8
c.
8,2
d.
8,4
16.
Rataan tinggi badan 15 anak adalah 152 cm. Bila tinggi
badan Budi masuk dalam perhitungan rataan tersebut, maka rataannya menjadi
152,5 cm. Tinggi badan Budi adalah ….
a.
153, 0 cm
b.
157, 5 cm
c.
159, 5 cm
d.
160, 0 cm
17.
Nilai rata-rata tes matematika dari 14 orang siswa di
suatu sekolah adalah 7,0. bila nilai Dono pada tes tadi ditambahkan, maka nilai
rata-rata berubah dari 7,0 menjadi 6,8. nilai Dono pada tes matematika tadi
adalah ….
a.
2,8
b.
3,0
c.
4,0
d.
7,0
18.
Rata-rata pendapatan tiap hari 14 orang kuli di suatu
terminal bus Rp. 7. 000, 00. karena ada seorang kuli baru, maka rata-rata
pendapatannya menjadi Rp. 6.800, 00. besar pendapatan tiap hari kuli yang baru
adalah ….
a.
Rp. 2. 800, 00
b.
Rp. 3. 000, 00
c.
Rp. 4. 000, 00
d.
Rp. 6. 800, 00
19.
Diketahui data sebagai berikut : 25, 26, 22, 24, 26, 28,
21, 24, 26, 27, 28, 28, 30, 25, 29, 22, 21, 23, 25, 26, 23. Median dari data tersebut
adalah …
a.
25
b.
26
c.
27
d.
28
20.
Diketahui hasil ulangan matematika kelas II – B
didapatkan data sebagai berikut : 7, 5, 6, 4, 4, 9, 8, 8, 9, 5, 4 Median dari
data ini adalah ….
a.
4
b.
6
c.
7
d.
8
21.
Dengan memperhatikan tabel, maka median data tersebut
adalah … .
Nilai
|
|
||
10
9
8
7
6
5
4
|
1
2
4
3
5
2
1
|
22.
Perhatikan tabel frekuensi berikut !maka median dari data
tersebut di bawah adalah ….
Nilai Matematika
|
Frekuensi
|
||
3
4
5
6
7
8
9
|
2
6
10
7
6
2
|
23. Tabel
frekuensi dari nilai ulagan matematika pada suatu kelas :harga median dari data
tersebut adalah ….
Nilai
|
|
||
10
9
8
7
6
5
4
3
|
2
2
5
6
10
7
6
2
|
24.
Dari hasil ulangan matematika didapat nilai
sebagai berikut : 6, 7, 5, 8, 5, 7, 6, 6, 7, 6, 5, 8. maka modus data di atas adalah….
a.
5
b.
6
c.
6,3
d.
6,5
25.
Diberikan sekumpulan data sebagai berikut :
1
3 5 4 5
6 4 3
4 5
4 1 6 . Modus dari data adalah …
a. 2,5
b. 3,5
c. 4,0
d. 5,0
26.
Nilai ulangan yang diperoleh kelas III – A sebagai
berikut :
5
7 5 7
4 4 4
4 9 5
4 5 6
4 7 8
7 9 6
5 4 4
4 9.
Modus dari data nilai ulangan
tersebut di atas adalah ….
a.
4
b.
5
c.
7
d.
9
27.
Diberikan tabel frekuensi sebagai berikut :
modus dari data di bawah adalah ….
nilai
|
Frekuensi
|
4
5
6
7
|
1
2
5
3
|
a.
4
b.
5
c.
6
d.
7
28.
Dari tes kompetesi matematika siswa kelas II SMP
diperoleh skor sebagi berikut
50
|
60
|
45
|
70
|
95
|
35
|
80
|
65
|
70
|
55
|
65
|
70
|
40
|
35
|
70
|
65
|
50
|
75
|
80
|
40
|
Jangkauan ( rentang ) skor di atas
adalah …
a.
95
b.
60
c.
50
d.
10
29.
Diketahui data kuantitatif : 3, 2, 4, 7, 6, 6, 6, 5, 4.
Maka pernyataan berikut benar,
kecuali ….
a.
Modus = 6
b.
Median = 5
c.
Q1 = 3
d.
Q2 = 6
30.
Kuartil bawah dari data : 25 47
56 60 71 25 25
adalah ….
a.
47
b.
60
c.
25,5
d.
25
31. Jika tiga
uang logam seratusan dilemparkan sekaligus, maka jumlah kejadian yang mungkin
terjadi seluruhnya adalah …
a.
2 kejadian
b.
4 kejadian
c.
6 kejadian
d.
8 kejadian
32.
Pada percobaan lempar undi 3 uang logam sejenis secara
bersamaan sebanyak satu kali, banyak titik sample untuk dua angka dan satu
gambar adalah ….
a.
6
b.
4
c.
3
d.
2
33.
Pada pelemparan tiga mata uang secara bersamaan, peluang
munculnya dua angka dan satu gambar adalah ….
a.
b.
c.
d.
34.
Peluang munculnya angka prima pada pelemparan dadu berisi
6 adalah …
a.
b.
c.
d.
35.
Pada pelemparan sebuah mata uang peluang munculnya gambar
adalah ….
a.
0
b.
c.
d.
1
36.
Pada pelemparan dua mata uang, peluang tidak muncul angka
adalah ….
a.
b.
c.
d.
1
37.
Pada pelemparan dua mata uang logam, peluang muncul muka
yang sama pada kedua mata uang tersebut adalah …
a.
b.
c.
d.
1
38.
Pada pelemparan sebuah dadu, pelung muncul muka dengan
nomor ganjil adalah …
a.
b.
c.
d.
1
39.
Pada pelemparan dua buah dadu, peluang munculnya muka
dadu berjumlah 5 adalah
a.
b.
c.
d.
40.
Pada pelemparan mata uang dan dadu, peluang munculnya gambar dan angka 4
adalah ….
a.
b.
c.
d.
41.
Pada pelemparan dua buah dadu, peluang munculnya muka
dadu berjumlah kurang dari 10 adalah ….
a.
b.
c.
d.
42.
Dari satu pak kartu bridge dimbil sebuah kartu secara
acak. Peluang kartu tersebut merupakan kartu As adalah …
a.
b.
c.
d.
43.
Dalam satu kotak terdapat bola pingpong berwarna merah 5
buah dan berwarna putih 3 buah. Bila sebuah bola diambil secara acak, maka
peluang terambilnya bola berwarna putih adalah …
44.
Sebuah kantong berisi kelereng hitam, 12 kelereng putih,
dn 25 kelereng biru. Bila sebuah kelereng diambil secara acak, maka peluang
terambilnya kelereng putih adalah
a.
b.
c.
d.
45.
Pernyataan yang benar adalah …
a.
frekuensi relative suatu kejadian adalah perbandingan
antara kejadian yang muncu dengan kejadian yang mungkin mucul
b.
sebuah dadu dilempar, maka frekuensi relative muncul mata
dadu 2 adalah perbandingan jumlah mata dadu 2 terhadap 6
c.
sebuah uang logam dilempar beberapa kali, frekuensi
relative muncul sisi angka adalah perbandingan banyak angka muncul terhadap
banyaknya lemparan.
d.
Frekuensi relative pengambilan kelereng dari sekantong
kelereng adalah perbandingan banyak kelereng yang terambil dengan jumlah
kelereng yang ada dikantong
46.
Sebuah dadu dilemparkan sebanyak 180 kali, maka frekuensi
harapan munculnya sebanyak 80 kali, frekuensi harapan ketiganya muncul angka
adalah …
a.
60
b.
90
c.
120
d.
150
47.
Tiga buah mata uang logam yang sama dilemparkan secara
serempak sebanyak 80 kali, frekuensi harapan ketiganya muncul angka adalah …
a.
5
b.
10
c.
20
d.
40
48.
Dari seperangkat kartu dilakukan pengambilan secara acak
sebanyak 260 kali, dan setiap kali pengambilan kartu dikembalikan, berapa
frekuensi harapan yang terambil kartu As ? …
a.
5 kali
b.
20 kali
c.
40 kali
d.
60 kali
49.
Jika sebuah dadu dilempar 36 kali, maka frekuensi harapan
muncul mata dadu bilangan prima adalah …
a.
6 kali
b.
12 kali
c.
18 kali
d.
24 kali
50.
Frekuensi harapan munculnya mata dadu bilangan prima pada
percobaan pelemparan sebuah dadu sebanyak 300 kali adalah …
a.
75 kali
b.
100 kali
c.
150 kali
d.
200 kali
51.
Dari 60 kali pelemparan dadu, maka frekuensi harapan
munculnya mata dadu factor dari 6 adalah …
a.
10 kali
b.
20 kali
c.
30 kali
d.
40 kali
52.
Dua buah dadu dilempar undi secara umum bersamaan sebanyak
36 kali, frekuensi harapan muncul mata dadu berjumlah 6 adalah ….
a.
2
b.
5
c.
6
d.
12
53.
Dari 900 kali percobaan lempar undi dua buah dadu
bersama-sama, frekuensi harapan munculnya mata dadu berjumlah 5 adalah ….
a.
300
b.
225
c.
180
d.
100
Tidak ada komentar:
Posting Komentar